Jendela Digital

Jendela Digital - Informasi Seputar Teknologi, Tips Trik, Gadget dan Tutorial

Apa Itu Password Manager? Cara Kerjanya, Manfaat & Keamanannya

Apa Itu Password Manager? Cara Kerjanya, Manfaat & Keamanannya

Apa Itu Password Manager - jendelainternet.my.id


Di era digital yang semakin maju, memiliki banyak akun online sudah menjadi hal yang biasa. Mulai dari media sosial, email, platform belanja online, hingga layanan streaming, semuanya memerlukan kata sandi yang kuat dan unik. Namun, mengingat dan mengelola puluhan bahkan ratusan kata sandi bisa menjadi tantangan besar, apalagi dengan meningkatnya risiko kejahatan siber (cyber crime). Nah, password manager atau pengelola kata sandi hadir sebagai solusi praktis dan aman untuk masalah ini.


Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang apa itu password manager, cara kerjanya, tingkat keamanannya, manfaatnya, serta rekomendasi platform terbaik bagi pengguna gadget. Dengan memahami informasi ini, Anda dapat memutuskan apakah alat ini cocok untuk kebutuhan Anda.


Apa Itu Password Manager?


Definisi Password Manager

Password manager adalah perangkat lunak yang dirancang untuk membantu pengguna membuat, menyimpan, dan mengelola kata sandi secara aman. Semua kata sandi tersebut disimpan dalam sebuah “brankas digital” yang hanya dapat dibuka dengan satu kata sandi utama, yang sering disebut master password.


Menurut riset NordPass pada tahun 2020, rata-rata pengguna internet memiliki sekitar 100 akun online. Bayangkan betapa sulitnya mengingat semua kata sandi tersebut tanpa bantuan alat khusus. Password manager hadir untuk memudahkan Anda dengan cara menyimpan semua kata sandi dalam satu tempat yang aman, sehingga Anda hanya perlu mengingat satu kata sandi utama.


Cara Kerja Password Manager

Password manager bekerja dengan menyimpan semua kata sandi yang Anda buat dalam sebuah database terenkripsi. Berikut adalah langkah-langkah cara kerjanya:


1. Membuat Master Password

   Saat pertama kali menggunakan password manager, Anda akan diminta untuk membuat kata sandi utama yang sangat kuat. Kata sandi ini adalah kunci untuk mengakses semua informasi yang disimpan dalam brankas digital.


2. Menyimpan Kredensial Login 

   Setiap kali Anda login ke suatu situs atau aplikasi, password manager akan otomatis menyimpan kredensial login tersebut. Fitur auto-fill juga memungkinkan Anda untuk login dengan cepat tanpa harus mengetik manual.


3. Membuat Kata Sandi yang Kuat 

   Password manager dapat menghasilkan kata sandi yang panjang, acak, dan kompleks untuk setiap akun baru. Ini membantu meningkatkan keamanan akun Anda.


4. Mendeteksi Phising

   Beberapa password manager dilengkapi dengan fitur untuk mendeteksi situs phising. Jika Anda mencoba login ke situs palsu yang meniru situs perbankan atau platform lainnya, password manager akan memperingatkan Anda.


Apakah Password Manager Aman?

Keamanan adalah aspek terpenting dalam memilih password manager. Mengingat alat ini menyimpan informasi sensitif seperti kata sandi, detail kartu kredit, dan dokumen penting, wajar jika Anda bertanya, “Apakah password manager benar-benar aman?”


Secara umum, password manager adalah alat yang aman digunakan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa:


1. Enkripsi Kuat  

   Password manager menggunakan teknologi enkripsi tingkat tinggi seperti Advanced Encryption Standard (AES-256), yang membuat data Anda hampir mustahil diretas.


2. Privasi Data 

   Password manager tidak menyimpan kata sandi utama (master password) atau mengakses informasi terenkripsi di server mereka. Ini memberikan lapisan keamanan tambahan.


3. Kekuatan Master Password 

   Keamanan password manager sangat bergantung pada kekuatan kata sandi utama. Pastikan untuk membuat kombinasi huruf, angka, dan simbol yang sulit ditebak.


4. Perlindungan Perangkat

   Pastikan perangkat Anda bebas dari malware dan dilindungi oleh perangkat lunak keamanan terbaru.


5. Fitur Tambahan 

   Beberapa password manager menawarkan fitur seperti autentikasi dua faktor (2FA) dan peringatan kebocoran data untuk perlindungan ekstra.


Manfaat Menggunakan Password Manager

Ada banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan dengan menggunakan password manager, terutama bagi pengguna gadget yang sering mengakses berbagai akun online:


1. Tidak Perlu Menghafal Banyak Kata Sandi

   Anda hanya perlu mengingat satu kata sandi utama, yaitu master password.


2. Membuat Kata Sandi yang Lebih Aman

   Password manager dapat menghasilkan kata sandi yang panjang, acak, dan kompleks, yang sulit ditebak oleh peretas.


3. Menghindari Phising

   Fitur deteksi phising membantu melindungi Anda dari situs palsu yang mencoba mencuri data login.


4. Menghemat Waktu 

   Dengan fitur auto-fill, Anda bisa login ke akun-akun Anda dengan lebih cepat. Beberapa password manager juga mendukung pengisian informasi pribadi seperti nama, alamat, dan kartu kredit.


5. Melindungi Identitas

   Dengan menggunakan kata sandi yang berbeda untuk setiap akun, password manager membantu mengurangi risiko jika terjadi pelanggaran data pada salah satu situs yang Anda gunakan.


Contoh Platform Password Manager Populer

Berikut adalah beberapa platform password manager yang populer dan banyak digunakan:


1. LastPass

   Cocok untuk pengguna individu dan bisnis. Menyediakan fitur berbagi kata sandi, autentikasi dua faktor, dan sinkronisasi lintas perangkat.


2. 1Password

   Fokus pada privasi dengan fitur travel mode untuk menyembunyikan data tertentu saat bepergian. Ideal untuk pengguna keluarga atau profesional.


3. Dashlane

   Memiliki fitur analisis kekuatan kata sandi dan dark web monitoring untuk mendeteksi kebocoran data. Juga menawarkan VPN bawaan.


4. NordPass 

   Dibuat oleh tim di balik NordVPN, dengan enkripsi tingkat lanjut dan kemampuan menyimpan catatan aman seperti kartu kredit.


Tips Memilih Password Manager yang Tepat

Memilih password manager yang tepat sangat penting. Berikut adalah beberapa tips yang perlu Anda pertimbangkan:


1. Gunakan Enkripsi Kuat

   Pastikan platform menggunakan enkripsi tingkat lanjut seperti AES-256.


2. Fitur Penguncian Data

   Pilih platform yang menawarkan opsi pemulihan data jika Anda lupa kata sandi utama.


3. Layanan Dukungan Pelanggan  

   Pastikan platform memiliki dukungan pelanggan yang responsif.


4. Proteksi Identitas

   Beberapa aplikasi menyediakan fitur seperti dark web monitoring untuk memantau kebocoran data.


5. Kemudahan Penggunaan 

   Pilih aplikasi yang ramah pengguna dan kompatibel dengan berbagai perangkat serta browser.


Perbedaan Password Manager dan SSO

Password manager dan Single Sign-On (SSO) adalah dua alat yang berbeda namun bisa saling melengkapi. Password manager menyimpan dan mengelola banyak username dan password untuk berbagai layanan, sementara SSO memungkinkan pengguna login ke beberapa aplikasi dengan satu akun utama. Di lingkungan perusahaan, kedua alat ini sering digunakan bersama untuk meningkatkan keamanan dan efisiensi.


Kesimpulan

Seiring meningkatnya ancaman terhadap keamanan online, penggunaan password manager menjadi langkah yang sangat bijak. Alat ini tidak hanya membantu Anda menyimpan dan mengelola kata sandi dengan aman, tetapi juga meningkatkan perlindungan terhadap akun-akun online Anda. Dengan kemudahan dan fitur-fitur canggih yang ditawarkan, password manager seharusnya menjadi bagian penting dari rutinitas keamanan digital Anda.


Dengan memahami manfaat dan cara kerja password manager, Anda dapat melindungi akun-akun online Anda dengan lebih efektif dan efisien.

Google vs Yandex: Mana Search Engine yang Lebih Baik

Google vs Yandex: Mana Search Engine yang Lebih Baik

Ketika berbicara tentang mesin pencari (search engine), nama Google pasti sudah tidak asing lagi bagi hampir semua orang. Namun, di belahan dunia tertentu, terutama di Rusia dan negara-negara sekitarnya, Yandex menjadi pesaing serius bagi Google. Kedua platform ini menawarkan pengalaman pencarian yang unik, dengan keunggulan dan kekurangan masing-masing. 


Bagi para gamer dan pecinta teknologi, memilih search engine yang tepat dapat memengaruhi efisiensi dalam mencari informasi, mengakses konten, atau bahkan mengoptimalkan pengalaman gaming. Artikel ini akan membahas secara mendalam perbandingan antara Google dan Yandex, termasuk keunggulan, kekurangan, serta rekomendasi untuk memilih yang terbaik sesuai kebutuhan.

google vs yandex


Sekilas Tentang Google dan Yandex

Google: Raja Search Engine Global

Google didirikan pada tahun 1998 oleh Larry Page dan Sergey Brin, dan sejak itu telah menjadi raksasa teknologi yang mendominasi pasar mesin pencari global. Google tidak hanya dikenal karena algoritma pencariannya yang canggih, tetapi juga karena ekosistem layanannya yang luas, termasuk GmailGoogle Drive, YouTube, dan Google Maps. Dengan dukungan lebih dari 100 bahasa dan cakupan global, Google menjadi pilihan utama bagi miliaran pengguna di seluruh dunia.


Yandex: Pemain Utama di Rusia dan Kawasan CIS

Yandex, yang berasal dari Rusia, diluncurkan pada tahun 1997, setahun sebelum Google. Meskipun tidak sepopuler Google di tingkat global, Yandex mendominasi pasar di Rusia, Belarus, Kazakhstan, dan Turki. Selain sebagai mesin pencari, Yandex juga menawarkan berbagai layanan seperti Yandex Mail, Yandex Disk (cloud storage), Yandex Taxi (layanan transportasi online), dan Yandex Translate (layanan terjemahan). Yandex dikenal karena kemampuannya memahami bahasa dan budaya lokal, terutama di wilayah Rusia dan negara-negara CIS (Commonwealth of Independent States).


search engine terbaik


Keunggulan Google sebagai Search Engine

1. Algoritma Canggih dan Relevansi Tinggi

Google menggunakan algoritma PageRank dan teknologi terbaru seperti BERT (Bidirectional Encoder Representations from Transformers) dan MUM (Multitask Unified Model) untuk memberikan hasil pencarian yang sangat relevan. Ini membuat Google unggul dalam menyajikan informasi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna, baik untuk pencarian umum maupun topik spesifik seperti teknologi dan gaming.


2. Cakupan Global dan Multibahasa

Google tersedia di hampir semua negara dan mendukung lebih dari 100 bahasa. Ini menjadikannya pilihan ideal bagi pengguna yang membutuhkan informasi dari berbagai belahan dunia, termasuk konten gaming internasional, tutorial teknologi, atau berita terkini.


3. Integrasi Ekosistem Layanan

Salah satu keunggulan terbesar Google adalah integrasi antara berbagai layanannya. Misalnya, pengguna dapat dengan mudah mengakses YouTube untuk menonton video gaming, menggunakan Google Drive untuk menyimpan file, atau memanfaatkan Google Maps untuk mencari lokasi event eSports terdekat. Integrasi ini memberikan pengalaman yang seamless bagi pengguna.


4. Antarmuka Pengguna yang Sederhana

Google dikenal dengan antarmuka pengguna (UI) yang bersih dan mudah digunakan. Desainnya yang minimalis memungkinkan pengguna untuk fokus pada pencarian tanpa gangguan visual yang tidak perlu.


Kekurangan Google

Meskipun memiliki banyak keunggulan, Google juga memiliki beberapa kekurangan, terutama terkait privasi dan ketergantungan pada ekosistemnya:

  1. Masalah Privasi: Google sering dikritik karena mengumpulkan data pengguna dalam jumlah besar untuk personalisasi iklan. Bagi pengguna yang peduli dengan privasi, ini bisa menjadi masalah serius.
  2. Ketergantungan pada Ekosistem: Pengguna yang sudah terlanjur menggunakan banyak layanan Google mungkin merasa sulit untuk beralih ke platform lain.
  3. Keterbatasan di Wilayah Tertentu: Beberapa fitur Google, seperti Google Maps, tidak selalu optimal di wilayah tertentu, terutama di negara-negara yang kurang didukung.


kelebihan search engine google dan yandex


Keunggulan Yandex sebagai Search Engine

1. Optimasi untuk Pasar Lokal

Yandex unggul dalam memahami bahasa dan budaya lokal, terutama di Rusia dan negara-negara CIS. Algoritmanya dirancang untuk mengenali nuansa bahasa Rusia yang kompleks, yang sering kali sulit ditangani oleh mesin pencari lain.


2. Fitur yang Fokus pada Wilayah Tertentu

Yandex menawarkan hasil pencarian yang lebih relevan untuk pengguna di Rusia dan sekitarnya. Misalnya, layanan Yandex Taxi sangat populer di kawasan ini, sementara Yandex Maps memberikan informasi yang lebih akurat untuk wilayah tertentu.


3. Privasi yang Lebih Terjaga

Dibandingkan dengan Google, Yandex mengumpulkan data pengguna dalam jumlah lebih sedikit. Ini membuatnya dianggap lebih ramah privasi oleh pengguna di wilayahnya.


4. Layanan All-in-One

Seperti Google, Yandex juga menawarkan ekosistem layanan yang luas, termasuk Yandex Disk (cloud storage), Yandex Mail, dan Yandex Translate. Ini memudahkan pengguna untuk mengakses berbagai layanan dalam satu platform.


Kekurangan Yandex

Meskipun memiliki keunggulan di pasar lokal, Yandex juga memiliki beberapa kekurangan:

  1. Relevansi di Luar Rusia: Yandex tidak sekuat Google dalam hal relevansi hasil pencarian di luar wilayah Rusia dan negara-negara CIS.
  2. Cakupan Global yang Terbatas: Yandex belum memiliki cakupan global yang luas seperti Google, sehingga kurang cocok untuk pengguna yang membutuhkan informasi internasional.
  3. Antarmuka yang Ramai: Beberapa pengguna merasa antarmuka Yandex terlalu ramai dengan fitur dan opsi, yang mungkin kurang sesuai bagi mereka yang menyukai desain minimalis.


Perbandingan Fitur Utama: Google vs Yandex

1. Kemampuan Pencarian

- Google: Unggul dalam pencarian global dengan hasil yang relevan dan cepat. Cocok untuk pengguna yang membutuhkan informasi dari berbagai belahan dunia.

- Yandex: Lebih fokus pada pasar lokal, terutama di Rusia dan negara-negara CIS. Menawarkan hasil pencarian yang lebih akurat untuk konten dalam bahasa Rusia.


2. Antarmuka Pengguna (UI)

- Google: Desain minimalis dan mudah digunakan, cocok untuk pengguna yang mengutamakan kesederhanaan.

- Yandex: Menampilkan lebih banyak fitur dan opsi di halaman utama, yang mungkin terasa ramai bagi sebagian pengguna.


3. Privasi

- Google: Sering dikritik karena mengumpulkan data pengguna dalam jumlah besar.

- Yandex: Dianggap lebih ramah privasi, terutama di pasar domestiknya.


4. Layanan Tambahan

- Google: Memiliki ekosistem layanan yang luas dan terintegrasi, seperti Google Drive, YouTube, dan Google Maps.

- Yandex: Menawarkan layanan seperti Yandex Disk dan Yandex Taxi, yang lebih fokus pada kebutuhan lokal.


5. Pencarian Suara dan AI

- Google: Fitur Google Assistant/Gemini sangat canggih dan mendukung banyak bahasa.

- Yandex: Fitur Yandex Alice lebih fokus pada bahasa Rusia dan kurang mendunia dibandingkan Google Assistant.


Kesimpulan: Mana yang Lebih Baik, Google atau Yandex?

Pilihan antara Google dan Yandex sangat tergantung pada kebutuhan dan lokasi pengguna. Berikut adalah rekomendasi berdasarkan profil pengguna:


- Google: Cocok untuk pengguna yang membutuhkan pencarian global, integrasi layanan yang luas, dan antarmuka yang sederhana. Ideal bagi gamers dan pecinta teknologi yang mengakses konten internasional.

- Yandex: Lebih sesuai untuk pengguna di Rusia dan negara-negara CIS yang membutuhkan hasil pencarian lokal yang relevan dan privasi yang lebih terjaga.


Bagi para gamer dan pecinta teknologi, penting untuk mempertimbangkan faktor seperti kecepatan, relevansi hasil pencarian, dan integrasi layanan saat memilih search engine. Apapun pilihannya, pastikan untuk mengoptimalkan penggunaan search engine tersebut dengan teknik SEO yang tepat agar informasi yang dibutuhkan dapat ditemukan dengan mudah.

Mengenal Apa Itu URL, Jenis, dan Penjelasan Strukturnya

Mengenal Apa Itu URL, Jenis, dan Penjelasan Strukturnya

https://www.jendelainternet.my.id/

Saat kamu browsing dengan Google, kamu pasti pernah diminta untuk memasukkan URL, bukan? Kamu pasti juga sudah tidak asing dengan URL YouTube atau URL Instagram. Nah, jadi sebenarnya, apa itu URL? Apakah URL artinya alamat website? Tidak salah sih, tapi masih kurang tepat.


Pada artikel kali ini, kami akan ajak kamu untuk mengenal URL mulai dari fungsi, jenis, dan strukturnya. Pastikan kamu tidak melewatkan pembahasannya sampai selesai, ya. Yuk, mari kita menuju ke pembahasannya di bawah ini!


Apa Itu URL?


Kepanjangan URL adalah Uniform Resource Locator. URL terdiri atas serangkaian karakter dari huruf, angka, dan simbol yang menunjukkan sebuah alamat di world wide web (WWW). Penggunaan URL tidak hanya ditujukan untuk membuka halaman sebuah website namun juga untuk mengidentifikasi lokasi file di internet.


Misalnya seperti lokasi file saat kamu akan mengunduh gambar, video, atau halaman dalam format HTML. Pada dasarnya, kegunaan URL ini mirip seperti saat kamu akna membuka file di komputer. Saat kamu akan membuka file tertentu, kamu biasanya melakukan klik 2 kali.


Untuk membuka file di internet, kamu tidak bisa mendapatkan akses fisik seperti itu.  Oleh sebab itu kamu harus menggunakan URL untuk mengetahui lokasi dari file. URL bukan alamat situs maupun nama situs. Nama situs dikenal dengan sebutan domain. Pada struktur URL kamu justru bisa menemukan nama domain di dalamnya. Selain memiliki nama domain, kamu juga bisa menemui komponen-komponen lainnya dalam struktur URL.


Fungsi URL


Dalam penerapannya, URL memiliki beberapa fungsi. Seperti apa itu URL digunakan di internet? Berikut beberapa di antaranya: 

  • Memberi nama dokumen. Kegunaan URL yang pertama adalah untuk memberikan nama dan lokasi dari sebuah dokumen yang tersimpan dalam website.

  • Memudahkan akses ke dokumen. URL membantu user untuk mengidentifikasi dan mengakses dokumen dengan alamat URL yang tepat. Mengingat ada begitu banyak alamat di internet, URL dapat mempersingkat proses pencarian alamat dokumen dengan lebih mudah.

  • Memudahkan user mengingat alamat. User bisa mengingat alamat lokasi file atau halama web dengan mudah menggunakan URL, terlebih lagi jika mengenali strukturnya.


Jenis-jenis URL

URL terbagi atas dua jenis, yaitu URL Absolute dan URL Relative. Perbedaan yang mencolok di antara kedua jenis tersebut adalah format penyusunannya.


1. URL Absolute

Jenis URL absolute memiliki format penyusunan yang baku. Alamat URL ini lengkap disertai dengan nama domain beserta direktorinya dalam internet. URL absolute terdiri atas format domain-direktori-dokumen. Contohnya, http://www.namawebsite.com/images/image.jpg.


Dari contoh ini bisa diketahui bahwa dokumen yang dituju adalah image.jpg. File tersebut berlokadi di direktori images yang tersimpan dalam situs namawebsite.com.


2. URL Relative

Berbeda dengan jenis URL absolute, URL relative tidak mempunyai format penyusunan yang baku. Lalu seperti apa itu URL relative?

URL relative merujuk pada sebuah alamat menurut URL yang pada saat itu masih aktif atau sedang dibuka. Oleh sebab itu, URL ini biasanya lebih pendek dan hanya menunjukkan nama dokumen saja. Saat kamu sedang membuka file di internet biasanya kamu bisa menemukan jenis URL ini. Mengambil dari contoh yang sama seperti pada contoh URL absolute di atas, dalam versi URL relative menjadi image.jpg.


Struktur URL


Seperti yang sudah disebutkan pada pengertian apa itu URL sebelumnya, diketahui bahwa URL memiliki beberapa komponen penyusun. Struktur URL diatur oleh URL syntax, yakni serangkaian aturan wajib untuk URL. Adapun beberapa bagian susunan yang ada di dalamnya meliputi:


1. Protokol

Pada bagian pertama URL terdapat protokol. Fungsi dari protokol adalah menjelaskan bagaimana proses komunikasi akan dilakukan antara dua (atau lebih) komputer. Aturan ini akan digunakan oleh jaringan untuk mentransmisikan data dengan tepat.


Jenis protokol yang kini cukup umum di internet antara lain adalah HTTP dan HTTPS. Meskipun berada pada urutan pertama dalam format susunan URL, protokol sifatnya opsional. Kamu bisa menuliskannya ataupun tidak pada address bar di browser.


2. Subdomain

Pada urutan berikutnya, protokol diikuti dengan subdomain. Umumnya kamu banyak menjumpai subdomain WWW di internet. Subdomain ini menunjukkan bahwa sebuah halaman website tersedia untuk diakses dengan internet menggunakan protokol HTTP untuk berkomunikasi.


Akan tetapi, sebenarnya host atau pemilik website bebas untuk menggunakan kata apa saja pada bagian ini. Beberapa pengguna website menggunakan subdomain yang menunjukkan direktori khusus seperti blog, news, support, dan lain-lain.


3. Nama Domain

Bagian berikutnya adalah nama domain. Ini merupakan nama alamat website tujuan. Dalam nama domain terdapat nama website dan ekstensi domain yang digunakan. Satu website hanya bisa mempunyai satu nama dan ekstensi domain. Hal ini dikarenakan nama domain merepresentasikan alamat IP ke server website tersebut.


Ambil contoh dari nama domain idwebhost.com. Nama website dari domain tersebut adalah IDwebhost, sementara ekstensi domain yang digunakan adalah .COM. Nama domain bisa dibeli dari provider layanan hosting. Kalau kamu mau beli domain murah mulai dari 20ribuan, cek di sini, ya.


4. Path

Apa itu URL path? Biasanya bagian ini juga disebut dengan Path to resource. Path terletak dibelakang nama domain, tepat setelah ekstensi domain dan dibatasi oleh simbol garis miring. Ini merupakan struktur folder yang terdapat pada sebuah website.


Path berfungsi untuk menyediakan informasi tambahan berupa lokasi spesifik dari file yang ingin dicari oleh user. Bagian ini biasanya mengarahkan ke sebuah halaman, file, atau postingan tertentu. Dalam sebuah URL, kamu bukan hanya bisa menemukan satu path saja.


Semakin spesifik lokasi yang dituju maka akan semakin banyak path to resource yang disertakan. Dalam penulisannya, path yang banyak akan dipisahkan dengan simbol garis miring.


Contohnya: https://idwebhost.com/blog/cara-bikin-website-langsung-jadi-paling-jitu/. Pada URL ini bisa dilihat bahwa ada dua path yang terdapat di belakang ekstensi domain. Bisa diketahui bahwa tujuan dari URL spesifik pada halaman artikel Cara Bikin Website Langsung Jadi Paling Jitu yang terdapat pada direktori blog di situs IDwebhost.


5. Parameter

Parameter adalah bagian untuk memproses data pada halaman. Bagian ini didefinisikan setelah simbol (?) dalam URL. Dalam penulisannya, parameter dipisahkan dengan tanda (=), namun untuk parameter dengan beberapa variabel simbol pemisah yang digunakan adalah (&).


Penggunaan parameter mencakup banyak aspek. Contohnya seperti pada URL: https://idwebhost.com/blog/?s=browser. Ini merupakan contoh parameter yang menunjukkan hasil pencarian terkait kata kunci browser. Namun bukan hanya itu saja, ada beberapa contoh penggunaan parameter seperti:


Tracking ⸺ Parameter dengan kode Urchin Tracking Module digunakan untuk melacak traffic iklan dan hasil marketing campaign.


Pengaturan halaman ⸺ Biasanya website e-commerce menggunakan parameter ini untuk menyortir kontennya.


Penerjemahan ⸺ Parameter menggunakan kode negara mengarahkan user untuk menuju halaman situs yang sudah disesuaikan dengan bahasa negaranya.


Penggunaan filter ⸺ Parameter juga digunakan untuk memisahkan bidang yang berbeda-beda. Misalnya pada sebuah website terdapat bidang kategori, post terbaru, topik tertentu, dan sebagainya.


Pencarian ⸺ Parameter juga digunakan untuk menampilkan hasil pencarian dari mesin pencarian yang dipasang pada sebuah website.


Jadi sudah tahu apa itu URL, jenis, dan strukturnya bukan? Berbekal dengan pengetahuan ini kini kamu bisa lebih mudah mengenali nama file dan lokasi di mana filemu berada. Jika kamu menyukai artikel ini, baca juga berbagai artikel seputar IT lainnya di blog IDwebhost, ya!